REFLEKSI

Diposting oleh Buletin Ar-Risalah | 12/15/2008 | | 0 komentar »

MENUJU SOSOK PROFESIONAL
Oleh : Kang Najib


“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan setiap apa yang diperbuatnya untuk hari esok (akherat), dan bertakwalah kepada Allah . Sesungguhnya Allah maha mengetahui segala apa yang kamu kerjakan.” (Qs : Al-Hasyr ; 18)
Di penghujung tahun 2008, bau busuk krisis global sudah tercium hingga sudut-sudut dunia. Kehancuran sistem liberal yang sebenarnya sudah lama terjadi sudah tidak bisa ditutup tutupi lagi. Betapapun rapatnya kemasan, ternyata semuanya hanya seindah merah lipstik yang melekat dibibir seorang gadis cantik. Namun dari bibir mungil itu meluncur berbagai isyu dan kebohongan-kebohongan besar.



Setiap mata melihatnya penuh kekaguman. Ketika tengah tertumpu pada sebuah kata yang sudah menjadi tuhan baru. Yaitu kata “Profesional”. Perusahaan ini profesional. Pendekatan ini dengan sistem manajemen yang profesional. Kita harus Membangun kinerja profesional. Rasanya kalau segala sesuatu itu datang dari rancangan maupun produk dari barat dengan faham liberalnya, nampak lebih heboh daripada apa yang telah dimiliki. Bahkan dianggap lebih dahsyat dan lebih hebat dibanding dengan firman Allah sekalipun.
Sudahkah kita sadar. Atau kita masih saja tetap belum yakin atas krisis global yang terjadi saat ini. Atau kita belum yakin juga ketika Allah mewanti-wanti kita “Dan bila dikatakan kepada mereka: Janganlah kalian membuat kerusakan dimuka bumi, mereka menjawab, sesungguhnya kami adalah orang orang yang melakukan perbaikan. Ingatlah sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang membuat kerusakan, tetapi mereka tidak menyadarinya. (Qs. Al-Baqoroh ; 11-12)
Mereka bukan sosok professional seperti yang kita bayangkan. Sebaliknya Allah menegaskan bahwa mereka adalah actor kerusakan, actor krisis gobal, actor yang akan membawa kehancuran dari berbagai segi.
Siapa Profesional sebenarnya. Adalah orang beriman yang terus berikhtiar secara sungguh-sungguh menuju makom takwa. Profesional adalah sosok pribadi yang mampu menyelesaikan tugasnya dengan standar the best. Memberikan karya yang terbaik. Karena sikap profesionalnya mampu meminimalisasi kesalahan ikhtiarnya secara optimal dan siap menuntaskan setiap tugas yang diperintahkannya.
Genderang krisis global baru mulai ditabuh. Hari-hari mendatang akan semakin terjadi pembusukan-pembusukan sistematis dalam berbagai lini kehidupan. Hari ini adalah milik siapa yang mau merenungi ulang atas berbagai potret kehidupan ini. Hari esok adalah milik siapa yang mau menjadi agen off change (perubahan) menuju kebaikan. Tapi ingat. Kebaikan sesungguhnya hanya bisa menjadi karya nyata sosok professional dalam artian mereka yang beriman dan bertakwa.

0 komentar

Template by - Abdul Munir | Daya Earth Blogger Template